Text
TAFSIR FI ZHILALIL QURAN : DI BAWAH NAUNGAN AL QURAN : SURAH AN NAML 82 ASH SHAAFFAAT 101 JIL. 9
Dalam jilid kesembilan Tafsir Fi Zhilalil Quran: Di Bawah Naungan Al-Quran, Sayyid Qutb melanjutkan penafsirannya mengenai Surah An-Naml ayat 82 hingga Surah As-Saffat ayat 101. Pada bagian ini, Qutb mengupas tentang tanda-tanda kedatangan hari kiamat yang diungkapkan dalam Surah An-Naml dan memaparkan pelajaran yang dapat diambil dari petunjuk yang ada dalam ayat tersebut. Ia menekankan pentingnya kesadaran terhadap akhirat dan konsekuensi dari tindakan manusia di dunia yang akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah pada hari pembalasan.
Selanjutnya, dalam tafsir Surah As-Saffat, Qutb membahas kisah-kisah para nabi, khususnya kisah Nabi Ibrahim dan kisah pengorbanan yang dilakukan oleh beliau, serta pengujian yang diberikan oleh Allah melalui perintah untuk mengorbankan anaknya, Nabi Ismail. Qutb menyoroti nilai-nilai pengorbanan, ketundukan kepada kehendak Allah, dan kesetiaan yang sangat dalam terhadap perintah-Nya. Kisah ini menunjukkan teladan penting tentang keimanan yang tak tergoyahkan dalam menghadapi ujian hidup, serta bagaimana ujian-ujian ini berfungsi untuk membersihkan hati dan memperteguh kedudukan di sisi Allah.
Kata Kunci: Tafsir, Sayyid Qutb, Fi Zhilalil Quran, Surah An-Naml, Surah As-Saffat, hari kiamat, pengorbanan, Nabi Ibrahim, Nabi Ismail, ujian hidup, keimanan, pengorbanan, ketundukan, akhirat, kehendak Allah.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain