Text
TAFSIR FI ZHILALIL QURAN : DI BAWAH NAUNGAN AL QURAN : SURAH ASH SHAAFFAAT 102 AL HUJURAAT JIL. 10
Pada jilid kesepuluh Tafsir Fi Zhilalil Quran: Di Bawah Naungan Al-Quran, Sayyid Qutb melanjutkan penafsirannya terhadap Surah Ash-Saffat ayat 102 hingga Surah Al-Hujurat. Dalam bagian ini, Qutb menafsirkan kisah pengorbanan Nabi Ibrahim yang diperintahkan oleh Allah untuk mengorbankan anaknya, Nabi Ismail, yang merupakan ujian terbesar dalam kehidupan Nabi Ibrahim. Tafsir ini menggali lebih dalam makna pengorbanan, ketundukan kepada kehendak Allah, serta nilai-nilai yang terkandung dalam kisah ini yang menggambarkan keimanan dan ketaatan mutlak terhadap perintah Allah.
Selanjutnya, Qutb mengalihkan perhatian pada Surah Al-Hujurat yang memberikan pedoman tentang adab dan tata cara hidup bermasyarakat, hubungan antar sesama Muslim, serta pentingnya menjaga keharmonisan dalam komunitas. Ia menekankan pentingnya menjaga persaudaraan, saling menghormati, dan menghindari fitnah serta prasangka buruk. Qutb juga menjelaskan bagaimana Al-Quran memberikan arahan untuk membangun kehidupan sosial yang sehat, penuh kasih sayang, dan berdasarkan nilai-nilai keadilan serta kedamaian.
Kata Kunci: Tafsir, Sayyid Qutb, Fi Zhilalil Quran, Surah Ash-Saffat, Nabi Ibrahim, Nabi Ismail, pengorbanan, ketundukan, Surah Al-Hujurat, adab, persaudaraan, kehidupan sosial, keadilan, kedamaian, fitnah.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain